Kiss FM medan – Sebuah postingan mengatakan bahwa 70% lowongan kerja (loker) tidak di-publish. Jadi harus bersosialisasi di luar sana karena jaringan itu penting.
Menanggapi postingan yang tidak diketahui berawal dari siapa (silakan hubungi admin bila ini milik anda) netizen memberikan pendapatnya soal loker yang tidak dipublish.
vitanuraeni91 “Tp real sih ini…dulu awal merantau blm punya relasi, fight sendiri tiap hari kirim email lamaran, setelah dpt kerjaan, gunain kesempatan buat memperbanyak relasi..untung punya keturunan humble dr bapake, jd bs cepet ngebaur sm temen..setelah kena PHK, ga ngerasain nama nya kirim2 email lamaran lagi, lgsg dpt tawaran sm rekan kerja lama..lgsg deal gaji ga usah nunggu babibu 😂 dan klo udah dpt kerjaan, gunain peluang sebaik mungkin, kerja totalitas..karna klo kita total, uang akan mengikuti dg sendirinya..”
jsakawip27 “Dampak minimnya pelamar yang sesuai kualifikasi, ditambah pihak pemberi kerja enggan membuang banyak sumberdaya untuk melakukan rekrutmen. Mungkin menurut pemberi kerja lebih baik cari dari orang yang kenal, kualifikasi sesuai, tinggal diwawancara,. Repot cuy kalau seleksi terbuka, yang daftar ratusan bahkan ribuan dan yang diterima cuman hitungan jari.”
Liliiithxi “Tp sejujur ini bener. Beberapa waktu lalu aku ambil part time sambil kuliah di warkop. Jd selama kerja aku banyak kenal bapak2/ibu2 yg punya jabatan di perusahaan krn warkop ku sering jd tempat nongkrong gitu sama mereka. Sering di ajak ngobrol dan di tawarin kerja di tempat mereka. Tp nunggu lulus kuliah dulu.. biar jabatannya lebih worth it. Itu kenal mereka bukan yg udh lama, cuma krna akrab gara2 mereka sering ngopi di warkop ku.”
 tidak di-publish. Jadi harus bersosialisasi di luar sana){kind=link}