Kiss FM Medan – Rihanna itu mengungkapkan bahwa dia tidak minum alkohol sepanjang tahun 2024 saat dia membagikan hitungan mundurnya menuju Tahun Baru di Instagram.
Dalam klip yang diunggah desainer Fenty pada hari Rabu, 1 Januari, Rihanna dan beberapa temannya terlihat meneriakkan hitungan mundur akhir tahun sambil mengangkat telepon yang menunjukkan acara tahunan pelepasan bola di Times Square, New York City.
Setelah merayakan tahun 2025, Rihanna menyatakan, “Teman-teman, saya tidak minum sepanjang tahun! Saya tidak minum sepanjang tahun.”
“Tahun Baru, Diri Baru,” tulis penyanyi “Diamonds” itu pada unggahannya
Rihanna menyambut Tahun Baru di New York City bersama pacarnya A$AP Rocky, yang memberinya dua putra, RZA, 2½, dan Riot, 17 bulan.
Semakin banyak selebritas Amerika selain Rihanna yang memilih tidak minum alkohol lagi
Tahun Baru telah tiba, yang berarti jutaan orang Amerika bersiap untuk pergi ke pusat kebugaran, makan lebih sehat, dan menjauhi alkohol.
Bahkan, diperkirakan sebanyak 75 juta orang Amerika akan berpartisipasi dalam Dry January, tren yang semakin populer yang melibatkan penghentian alkohol selama sebulan.
Ini akan menjadi Dry January terbesar sejak gerakan ini dimulai pada tahun 2013.
Rihanna mengungkapkan minggu ini bahwa dia tidak minum alkohol selama setahun. ‘Tahun Baru, Diri Baru,’ tulisnya di Instagram.
Bintang Spider-Man Tom Holland memulai perusahaan bir non-alkohol miliknya sendiri, Bero, setelah menyadari selama Dry January bahwa dia mungkin ‘sedikit kecanduan alkohol.’
Dan tahun lalu, fenomena Formula 1 Lewis Hamilton mengungkapkan bahwa dia juga telah berhenti minum dan menciptakan merek tequila bebas alkohol pertama.
Para ahli medis mengatakan kepada DailyMail.com bahwa semakin banyak selebritas yang terbuka tentang ketenangan pikiran dapat mencerminkan perubahan sikap terhadap alkohol di tengah semakin banyaknya bukti tentang bahaya jangka panjang dari minum alkohol, seperti penyakit hati, serangan jantung, dan demensia.
Mereka juga menyarankan bahwa meningkatnya jumlah selebritas yang terbuka tentang ketenangan pikiran dapat dikaitkan dengan meningkatnya minuman non-alkohol, yang sekarang menjadi industri bernilai miliaran dolar.
