Kiss FM Medan – Seorang finalis Miss England menjadi kontestan pertama yang berpartisipasi tanpa memakai riasan apapun dalam sejarah 94 tahun kontes kecantikan itu.
Dilansir The Independent, Melisa Raouf yang berusia 20 tahun berhasil melewati semifinal pada hari Senin dan akan bersaing dengan 40 wanita muda lainnya pada bulan Oktober untuk memperebutkan mahkota.
“Hal ini sangat berarti bagi saya karena saya merasa banyak gadis dari berbagai usia memakai riasan karena mereka merasa tertekan untuk melakukannya,” kata Raouf dalam sebuah wawancara dengan Saman Javed dari The Independent, Rabu.
“Jika seseorang bahagia dengan kulitnya sendiri, kita seharusnya tidak dibuat untuk menutupi wajah kita dengan riasan. Kekurangan kita membuat kita menjadi diri kita sendiri dan itulah yang membuat setiap individu unik,” tambahnya.
Raouf menjelaskan bahwa dia mulai memakai riasan pada usia muda tetapi tidak pernah benar-benar merasa nyaman dengan kulitnya sendiri. “Saya tidak pernah merasa memenuhi standar kecantikan. Saya baru-baru ini menerima bahwa saya cantik dengan kulit saya sendiri dan itulah mengapa saya memutuskan untuk bersaing tanpa riasan,” katanya kepada The Independent.
Raouf juga berencana bakal tampil bareface lagi kalau dia sampai final.
Raouf adalah seorang advokat untuk kesehatan mental remaja melalui kontes tersebut. Menurut halaman Instagram-nya, Raouf mengumpulkan uang untuk Papyrus, sebuah organisasi berbasis di Inggris yang bekerja untuk mencegah bunuh diri di kalangan anak muda.
“Dengan kesehatan mental yang menjadi topik besar, saya ingin membuat semua gadis merasa baik. Saya hanya ingin menghapus semua standar kecantikan. Saya merasa semua gadis cantik dengan caranya sendiri. Saya merasa telah melakukannya untuk selamanya. semua perempuan,” katanya.
“Saya pikir orang harus mencintai dan merangkul kekurangan dan cacat mereka, seperti yang kita tahu kecantikan sejati terletak dalam kesederhanaan,” kata Raouf kepada Independent.