Kiss FM Medan – Maya Hawke baru-baru ini ngobrolin tentang batasan antara menjadi seorang aktor dan pengaruh media sosial serta ketenaran dalam dunia perfilman di podcast Happy Sad Confused. Dalam obrolan itu, Maya mengungkapkan kalau dia sempat mikir buat hapus Instagram. Tapi ternyata, Instagram itu penting banget buat para produser dan bisa banget mempengaruhi apakah sebuah film akan jadi diproduksi atau nggak.
Maya bilang, “Gue sih nggak peduli sama Instagram. Instagram itu buruk. Tapi kalau followers lo banyak, itu bisa bantu film lo biar dapet dana,” jelasnya. Menurutnya, ini jadi hal yang membingungkan banget buat dijalanin. Bahkan, beberapa sutradara pintar udah banyak yang harus ngadepin produser yang minta aktor mereka punya jumlah followers tertentu biar filmnya bisa lanjut.
Dia juga cerita, “Gue ngobrol sama beberapa sutradara tentang kemungkinan gue hapus Instagram, dan mereka bilang, ‘Tahu nggak, pas casting film, produser ngasih gue daftar jumlah followers yang harus ada dari para pemain yang gue pilih.’ Jadi kalau lo hapus Instagram dan gue kehilangan followers, ini tuh jadi masalah buat casting film.”
Tapi, Maya juga ngingetin kalau nggak semua sutradara nganggap followers di media sosial itu hal yang paling penting. Ada beberapa sutradara yang punya kebebasan, dan bagi mereka, reputasi udah cukup. Maya sendiri beruntung bisa kerja bareng dengan sutradara keren kayak Quentin Tarantino (Once Upon a Time… in Hollywood), Bradley Cooper (Maestro), dan Wes Anderson (Asteroid City).
Selain berakting, Maya juga ngobrolin soal musik. Menurutnya, musik selalu jadi bagian dari hidupnya, dan meskipun kariernya berputar di dunia akting, dia tetap terus menulis lagu dan mencari cara baru untuk menyatukan musik dalam kariernya.
Maya bakal balik lagi jadi Robin Buckley di season 5 yang terakhir dari Stranger Things yang bakal tayang di Netflix tahun ini.
