Kiss FM Medan – Setiap negara memiliki regulasi berbeda dalam memberikan izin pada produk yang dijual secara lintas negara. Tak jarang juga beberapa merek terkenal sampai harus ‘bergulat’ selama berbulan-bulan hanya karena permintaan regulasi dari negara yang menjadi tujuan market mereka tidak masuk akal atau memiliki peraturan yang berbelit-belit.
Dan sekarang iPhone sedang tersandung Otoritas Regulator Telekomunikasi India (TRAI) mengenai gawainya yang akan dijual di negara Bollywood tersebut. Sebenarnya nggak muluk-muluk, TRAI cuma meminta Apple memberikan izin aplikasi Do Not Disturb (DND) berada di Apps Store agar bisa di-download oleh masyarakat India yang menggunakan iPhone.
DND merupakan aplikasi anti-spam yang memblokir panggilan yang mengganggu di India. Contohnya pesan singkat atau panggilan marketing spam yang mengganggu. Sayangnya, Apple enggan memberikan izin. Menurut Apple aplikasi ini melanggar privasi. Duh, gimana dong? Padahal TRAI ingin agar konsumen punya opsi untuk menyaring dan memblokir seluruh pesan singkat atau telepon spam marketing.
Berbeda dengan Apple, Google menyanggupi permintaan TRAI untuk memberikan izin DND ada di Play Store. Hal ini berakibat Google bisa menjual segala macam Android miliknya.
Akibatnya, TRAI memberi peringatan pada Apple Jika persyaratan TRAI tidak diikuti oleh Apple dalam waktu enam bulan, maka penjualan iPhone akan dihentikan di India dan peringatan ini terhitung sejak Agustus 2018 ini.
 mengenai gawainya yang akan dijual di negara Bollywood tersebut.){kind=link}