Kiss FM Medan – Pahlawan adalah tentang apa yang ia berikan pada lingkungannya, nggak perlu muluk-muluk sampai berkorban sampai satu negara mengetahuinya karena pejuang kemerdekaan berjuang demi negara juga melalui daerahnya masing-masing. Bukan tentang menumpas kejahatan hingga harus berkelahi dan rela mati. Membela apa yang ia yakini hingga mempertaruhkan hidupnya demi orang lain dan demi negeri. Cukup berkarya nyata dan memberikan pengabdiannya pada masyarakat adalah bentuk sebuah sifat kepahlawanan yang bisa dilakukan oleh masyarakat saat ini.

Sosok pahlawan melalui karakter-karakter imajiner

Sosok pahlawan ini banyak diciptakan melalui karakter-karakter imajiner, seperti yang dilakukan oleh banyak komik karena hanya komik yang bisa menjadi alat imajinasi terhadap sosok ini. Tema kepahlawan ini bahkan sampai diadaptasi menjadi berbagai film seperti yang dilakukan oleh Marvel dan DC Comics dari Amerika Serikat.

Kita menonton berbagai film kepahlawan produksi luar negeri yang memiliki adat istiadat jauh berbeda dengan milik Indonesia dan kita memberikan decak kagum atasnya. Seperti film Thor yang rilis akhir bulan lalu dan sebentar lagi film tema kepahlawan juga akan rilis yaitu Justice League. Bagaimana dengan film lokal yang sering mengangkat tema serupa? Jawabannya adalah Film yang mana?

Skylar Comics memiliki selera yang sama dengan Marvel dan DC Comic

Bicara film tema kepahlawanan mengenai para pejuang kemerdekaan sih banyak tapi kalau  film kepahlawan serupa dengan milik Marvel dan DC Comic memang belum kita jumpai di jajaran film Indonesia. Namun Skylar Comics tampaknya mengikuti jejak Marvel dan DC Comic dalam menghadirkan karakter-karakter pahlawan imajiner menurut versi mereka (yang lebih Indonesia). Skylar Comics asli Indonesia telah melahirkan berbagai karakter pahlawan imajiner seperti Godam, Aquanus, Gundala Putra Petir, banyak karakter lainnya yang ternyata tidak kita kenal. Namun karakter Valentine akan dihadirkan Skylar Comics melalui Skylar Pictures ke bioskop tanah air.

Film dengan tema kepahlawan rasa menyerupai DC Comic ini memang belum bisa disejajarkan dengan film-film hebat lainnya bergenre serupa. Namun, dengan melihat trailer yang telah mereka rilis sejak quarter akhir 2016 dan dijanjikan akan tayang pada November 2016 namun entah sebab apa yang menghambat, akhirnya resmi akan tayang pada 23 November 2017 serempak di seluruh bioskop Indonesia.

Film Valentine sendiri adalah sebuah film yang tidak kaya akan visual effect. Mengangkat karakter seorang perempuan yang memiliki kemampuan bela diri silat – beladiri asli milik Indonesia – menjadi sosok pahlawan yang bsia menumpas kejahatan. Sejujurnya, melihat trailernya saja, kru merasa ada harapan mengenai film ini.

Apakah film Valentine bisa mewakili imajinasi kepahlawanan dari Indonesia?

Menurut Kiss FM Medan sendiri, film ini memilikir rasa Indonesia yang kental. Dengan kemampuan bela diri alami asli Indonesia yaitu pencak silat dan juga tidak ada rekaan imajiner berlebihan mengenai karakter tambahan juga teknologi berlebihan dalam film ini cukup mewakili Indonesia sepenuhnya.

Film Valentine cukup realistis tidak begitu berlebihan layaknya Wonder Woman, hei Wonder Woman punya genre dan pasarnya sendiri dan ini tidak membandingkan. Dan kostum yang digunakan juga cukup masuk akal karena memang bisa dibuat oleh seorang desainer. Kita tinggal menunggu tanggal rilisnya dan menyaksikan apakah film ini akan disambut layaknya film Wonder Woman (2017).

<iframe width=”560″ height=”315″ src=”https://www.youtube.com/embed/1LyUtETf9eI” frameborder=”0″ allowfullscreen></iframe>

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here