Kiss FM Medan – Isu kalau pekerja manusia akan mulai digantikan oleh teknologi AI mulai dirasakan oleh karyawan Duolingo, platform belajar bahasa asing.

Dikabarkan melalui Reddit, ada 10% karyawan kontrak platform ini sudah diberhentikan dan digantikan oleh teknologi kecerdasan buatan AI.

Dibandingkan menggunakan istilah “Lay Off“, Duolingo lebih memilih menyebut sebagai “Off Boarding” saat mulai PHK karyawan kontrak ini pada Agustus-Desember tahun lalu.

Setiap tim yang awalnya terdiri dari 4 orang penerjemah mengerjakan terjemahan dari bahasa populer di platform tersebut  kini hanya tersisa 2 orang. Sedangkan posisi dua orang yang sudah di-Off Boarding digantikan oleh AI. Penerjemah yang tersisa di platform kini disebut sebagai Content Curator dan mereka bekerja bersama sosok AI pengganti.

Walau mengakui PHK terjadi, juru bicara Duolingo Sam Dalsimer menolak menyebutkan jumlah pasti pekerja yang diberhentikan. Ia bilang, perusahaan tidak berusaha menggantikan keahlian manusia dengan AI. Penggunaan AI hanya untuk menaikkan produktivitas.⁠

Perusahaan memiliki 24,2 juta pengguna aktif harian, 5,8 juta pelanggan berbayar, dan lebih dari 100 kursus yang tersedia.

Perusahaan ini telah secara proaktif menambahkan AI ke platformnya, menciptakan program langganan baru yang dijuluki “Duolingo Max” pada Maret 2023.

Program langganan baru ini menggabungkan model bahasa canggih OpenAI GPT-4 untuk menambahkan fitur-fitur bertenaga AI yang mencakup percakapan lengkap dengan chatbot.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here