Kiss FM Medan – Di Twitter sedang viral ngomongin Gerakan Mute Massal sebagai protes pada komentator bola Valentino Simanjuntak yang dinilai terlalu berlebihan saat melakukan tugasnya. Topik ini sempat jadi trending di Twitter karena mengundang banyak perhatian dari netizen.

Padahal komentar-komentar yang dilontar komentator bola bisa jadi dengan tujuan untuk menghibur penonton dengan komentar-komentar lucu, namun malah berakhir dengan tuaian gerakan Mute Massal.

Aksi komentator bola yang terlalu lebay ini sampai dikomentari sama mantan komentator bola Oland Fatah yang menuliskan “Membawakan acara di sepak bola itu 70% memberi info dan pembelajaran, 30% hiburan atau aksesoris. Jangan kebalik, kalau kebalik mah mending bawain acara kayak Dahsyat. Full Hiburan,” tulisnya.⁣

Sebelumnya, pada 11 April 2021, Bali United sempat menyebutkan akun Indosiar melalui Twitter terkait permintaannya supaya komentator tidak terlalu berlebihan untuk memandu jalannya pertandingan.

Menanggapi Mute Massal yang dilakukan netizen, Valentino Simanjuntak pun mengunggah video tanpa suara di akun instagramnya.

Gimana nih menurut rekan sebaya, terganggu nggak sih soal komentator yang dilakukan Valentino selama ini? Karena memang udah ciri khasnya bang Valentino sejak beberapa tahun belakangan ini. Apalagi dia juga yang kemarin menuai perhatian karena komentar hebohnya yang identik dengan “jebreeeettt….”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here